Friday, October 5, 2012

Pengelanan tentang sejarah singkat mengenai Eclipse


Sejarah Eclipse
Eclipse  adalah sebuah  IDE  (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform independent).
Berikut ini adalah sifat dari Eclipse:
1.      Multi-platform: Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft Windows, Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X.
2.      Mulit-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa pemrograman lain seperti C/C++, Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain sebagainya.
3.      Multi-role: Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi. Eclipse pun bisa digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat lunak seperti dokumentasi, pengujian perangkat lunak, pengembangan web, dan lain sebagainya.
Pada saat  ini, Eclipse merupakan salah satu IDE favorit karena gratis dan  open source. Open source berarti setiap orang boleh melihat kode pemrograman perangkat lunak ini. Selain itu, kelebihan dari Eclipse yang membuatnya populer adalah kemampuannya untuk dapat dikembangkan oleh pengguna dengan membuat komponen yang disebut plugin.
1.      Sejarah
Eclipse awalnya dikembangkan oleh  IBM untuk menggantikan perangkat lunak pengembangan IBM Visual Age for Java 4.0. Produk Eclipse ini diluncurkan oleh IBM pada tanggal 5 November 2001. IBM menginvestasikan US$ 40 juta untuk pengembangannya. Sejak 5 November 2001, konsorsium  Eclipse Foundation mengambil alih pengembangan Eclipse lebih lanjut.

2.      Arsitektur
Sejak versi 3.0, Eclipse pada dasarnya merupakan sebuah kernel. Apa yang dapat digunakan di dalam Eclipse sebenarnya adalah fungsi dari  plug-in  yang sudah dipasang (diinstal). Ini merupakan basis dari Eclipse yang dinamakan  Rich Client Platform (RCP).

Berikut ini adalah komponen yang membentuk RCP:
Ø  Core platform
Ø  OSGi
Ø  SWT (Standard Widget Toolkit)
Ø  Jface
Ø  Eclipse Workbench

Secara standar Eclipse selalu dilengkapi dengan  JDT  (Java Development Tools), plug-in yang membuat Eclipse kompatibel untuk mengembangkan program Java, dan  PDE  (Plug-in  Development Environment) untuk mengembangkan  plug-in baru. Eclipse beserta  plug-in-nya diimplementasikan dalam bahasa pemrograman Java.

Konsep Eclipse adalah IDE adalah
1.      Terbuka (open),
2.      Mudah diperluaskan (extensible) untuk apa saja, dan
3.      Tidak untuk sesuatu yang spesifik.
Eclipse tidak saja untuk mengembangkan program Java, tetapi juga untuk berbagai macam keperluan. Perluasan apapun cukup dengan menginstal  plug-in yang dibutuhkan.
Apabila ingin mengembangkan program C/C++ maka telah terdapat  plug-in CDT  (C/C++ Development Tools) yang dapat dipasang di Eclipse untuk Eclipse menjadi perangkat untuk pengembangan C/C++.
Pengembangan secara visual bukan hal yang tidak mungkin oleh Eclipse, plug-in UML2 tersedia untuk membuat diagram UML. Dengan menggunakan PDE setiap orang bisa membuat plug-in sesuai dengan keinginannya. Salah satu situs yang menawarkan  plug-in  yang gratis adalah  Eclipse downloads by project.
3.      Histori (versi-versi) Eclipse
Sejak tahun 2006, Eclipse Foundation mengkoordinasikan peluncuran Eclipse secara rutin dan simultan yang dikenal dengan nama  Simultaneous Release. Setiap versi peluncuran terdiri dari Eclipse Platform dan juga sejumlah proyek yang terlibat dalam proyek Eclipse.
Tujuan sistem ini adalah untuk menyediakan distribusi Eclipse dengan fitur-fitur dan versi yang terstandarisasi. Hal ini juga dimaksudkan untuk mempermudah deployment  dan  maintenance  untuk sistem enterprise, serta untuk kenyamanan. Peluncuran simultan dijadwalkan pada bulan Juni setiap tahunnya.

Basic Command Ubuntu

Video Tutorial Basic Command

The First

Hello Dunia